Bantuan Kemanusiaan

D.Savio Search Engine

Monday, October 31, 2011

Tulisan yang Teracak


Murenut sautu pelneitian di Uinervtisas Cmabridge, utruan hruuf dlaam ktaa tiadk penitng. Ckuup huurf petrama dan trekahhir ynag ada pdaa tepmatyna. Siasyna bsia dtiluis bernataakn, teatp ktia daapt mebmacayna. Ini dsieabbkan kaerna oatk ktia tdiak m…ebmcaa huurf per hruuf, nmaun ktaa per ktaa.Laur bisaa kan?Sdaar aatu ngagk klaian brau sjaa mambcea dgnaen tiluasn ynag batrantakan.


Regards,
Ferdy D. Savio
http://ferdydsavio.blogspot.com

Saturday, October 22, 2011

Lee Myung Bak

Orang Miskin yang Akhirnya di Puncak Kesuksesan

Dia terlahir dari keluarga yang sangat miskin. Sepanjang hari dia mengisi perutnya dengan ampas gandum gratis dan mengganjalnya dengan banyak air.

Di usia remaja, ia menjadi pengasong makanan murahan dan es krim. Lalu menjadi buruh bangunan.

Meski sangat miskin, ia punya tekad kuat untuk menempuh pendidikan tinggi. Ia belajar keras demi memperoleh beasiswa SMA.

Karena prestasinya bagus, dia diterima di Korea University. Untuk biaya kuliah, dia bekerja sebagai tukang sapu jalan.

Karena menjadi anggota dewan mahasiswa yang terlibat aksi demo anti pemerintah, ia dikenai hukuman penjara percobaan di tahun 1964.

Dia lalu bekerja di Hyundai. Kemampuannya mengundang kagum petinggi Hyundai sehingga karirnya terus melesat. Ia berhasil membangun divisi yang dipimpinnya menjadi mesin uang.

Setelah 30 tahun di Hyundai, ia masuk menjadi anggota dewan di tahun 1992.

Di 2002, ia terpilih menjadi Walikota Seoul.
Orang inilah yang akhirnya di 25 Februari 2008 dilantik sebagai Presiden Korea Selatan.

Lee Myung Bak membuktikan bahwa sekalipun berasal dari keluarga sangat miskin, dia bisa mencapai puncak sukses dengan kerja keras dan kesungguhan.

Myung Bak adalah contoh nyata betapa setiap orang bisa mengubah nasibnya. Kemiskinan serta latar belakang yang kurang baik bukanlah alasan untuk tidak bisa sukses.

Lahir dengan miskin bukanlah kebodohan
Tapi Mati dengan kemiskinan adalah kebodohan...

Dan walaupun begitu, masih banyak orang yang suka menunda tekad dan kerja keras serta kemauan kuatnya untuk merubah nasibnya sendiri..

Hidup adalah pilihan-pilihan yang kita buat. Dalam setiap Pilihan libatkan TUHAN karena DIA Yang Maha Tahu...
 ⌣»̶·̵̭̌·̵̌✽̤̈ ǎmiƝ ✽̤̥̈̊·̵̭̌·̵̭̌«̶⌣.
Ǥőőd MorŊiηg

Regards,
Ferdynando
http://ferdydsavio.blogspot.com

Friday, October 14, 2011

Life Begins at B

Dear friends...

Hidup itu berawal dari B = Birth (lahir) dan berakhir di D = Death (meninggal), 
tetapi diantara huruf B dan D ada huruf C = Choice (pilihan)..
Hidup selalu menawarkan pilihan :
tersenyum atau marah, atau ...
memaafkan atau membalas, atau ...
mencintai atau membenci, atau ...
bersyukur atau mengeluh, atau ...
berharap atau putus asa, atau ...

Tidak ada pilihan yang tanpa konsekuensi, namun Tuhan selalu memberi yang terbaik.
"In the long run, we shape our lives, and we shape ourselves. The process never ends until we die. And the choices we make are ultimately our own responsibility." Eleanor Roosevelt

Selamat memulai hari ini dgn pilihan yg terbaik dan bertanggung jawab.
God bless us all..

Have a Choice,
Sometimes you can choose to do nothing and take a break...
Ferdy D. Savio

Thursday, October 6, 2011

Good Bye Steve Jobs



Steve Jobs lahir di San Fransisco pada 24 Februari 1955. Pendiri dan mantan CEO Apple Inc. Tutup usia di usianya ke 56 tahun setelah bertahun-tahun berperang melawan penyakit kanker dan penyakit lainnya. Kematian CEO Terbaik Amerika ini diumumkan Apple Inc. Rabu 5 Oktober 2011 malam.


Good Bye Steve Jobs, You Are Doing A Great Job!
You have made the world a better place!
Regards,
Ferdy D. Savio
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
KAMIS, 6 OKTOBER 2011, 07:37 WIB
VIVAnews 

Mendiang pendiri Apple, Steve Jobs, pernah bercerita cukup panjang mengenai kematian. Dia mengutarakannya di depan para wisudawan Universitas Stanford, AS, pada Juni 2005. Menurut Jobs, kematian bisa jadi adalah suatu "pencapaian terbaik dalam hidup" dan jangan menyia-nyiakan "waktu kita yang terbatas" dengan bergantung pada kehidupan orang lain."


Kutipan pidato Jobs itu dimuat kembali oleh sejumlah laman media di AS bertepatan dengan hari wafatnya inovator Apple itu di usia ke-56 tahun, 5 Oktober 2011. Jobs wafat setelah bertahun-tahun melawan kanker pankreas yang menyerang tubuhnya. 


Di bagian akhir pidatonya di hadapan para wisudawan Universitas Standford enam tahun yang lalu, Jobs secara khusus menyinggung konsep kematian. "Saya setiap hari bercermin dan bertanya kepada diri sendiri, 'Bila hari ini adalah yang terakhir bagi hidupku, apakah aku ingin melakukan apa yang akan kulakukan hari ini?' Dan bila hampir setiap hari menjawab 'Tidak,' berarti saya tahu saya harus mengubah sesuatu," kata Jobs. 


"Mengingat saya akan akan segera mati merupakan hal yang paling penting untuk membantu saya membuat pilihan-pilihan besar dalam hidup," kata Jobs dalam pidatonya yang dimuat di laman Universitas Stanford. Saat itu, dia mengaku sudah setahun mengetahui dirinya menderita kanker. 


Jobs mengaku dengan berat hati mengikuti saran dokter dan harus menahan sakit yang luar biasa selama menjalani perawatan. Dia sadar bahwa sewaktu-waktu "hari"nya akan tiba. 


"Tidak ada yang mau mati. Bahkan orang-orang yang ingin masuk surga pun tidak ingin lebih dulu mati. Namun, kematian adalah tujuan yang harus dihadapi kita semua. Tidak ada satupun yang bisa lolos [dari kematian]," kata Jobs. 


"Dan itu nampaknya sudah seharusnya demikian, karena Kematian kemungkinan besar adalah pencapaian terbaik dalam Hidup. Itu adalah agen perubahan dalam Hidup, dengan menggantikan yang tua untuk membuka jalan bagi yang baru," lanjut Jobs. 


Kepada para wisudawan, selanjutnya Jobs mengatakan "Kini yang baru itu adalah kalian, namun suatu saat yang tidak begitu lama dari sekarang, kalian perlahan akan menjadi tua dan akan tergantikan. Maaf ini membuat jadi terkesan dramatis, namun kebenarannya demikian," lanjut Jobs, yang mengaku tidak bisa menyelesaikan kuliah untuk menjadi wirausahawan.     


Dia juga berpesan kepada kaum muda bahwa "waktu kalian terbatas, jadi jangan menyia-nyiakannya dengan bergantung pada kehidupan orang lain." Maksud Jobs, jangan mudah terbawa oleh pengaruh orang lain. "Paling penting, yakinlah akan suara hati dan intuisi kalian, karena mereka sudah tahu apa yang kalian cita-citakan. Yang lain itu nomor dua," kata Jobs. (eh)

Sunday, October 2, 2011

Yukss mari kita tertawa

Ketika Anda berada dalam suasana hati yang baik,
penuh sukacita,
mengambil waktu untuk tertawa dan bermain,
itu seperti mengkonsumsi vitamin atau obat yang baik.

Bahkan, ilmu kedokteran memberitahu kita bahwa tertawa meningkatkan sistem kekebalan tubuh kita.
Hal ini menurunkan tekanan darah.
Beberapa studi menunjukkan bahwa orang yang tertawa secara teratur,
40% lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami serangan jantung daripada mereka yang tidak!

Tertawa juga memicu sisi kanan otak,
yang membantu kreativitas dan pengambilan keputusan.
Bila Anda memiliki tingkat tertawa yang baik,
Anda mengaktifkan penenang alami tubuh yang dapat membantu Anda tidur lebih baik.
Banyak orang saat ini menderita insomnia,
tapi mungkin semua yang mereka perlu lakukan adalah hanya tertawa lebih!

Happy Sunday all ^^

Regards,
Ferdy D. Savio

Saturday, October 1, 2011

Building And Running A Business

Paving The Way To The Top Disc #3 –
Building And Running A Business
By Adam Khoo & Stuart Tan
Di rangkum dan intisari oleh Ferdy D. Savio
 
Hal pertama yang diperlukan dalam memulai sebuah bisnis adalah pengalaman dan modal.
 
Kondisi ketika kita tidak memiliki uang yang banyak untuk memulai sebuah bisnis, akan memaksa kita untuk menjadi kreatif, memikirkan cara-cara untuk dapat melakukan ini itu tanpa memerlukan banyak uang. Menjaga semua biaya dalam bentuk variabel, bukan fixed cost.
 
Banyak sekali ide bisnis yang hebat muncul akibat dari masalah. Jadi faktanya setiap hari, jika kita memperhatikan sekitar kita, ketika ada masalah, wow, ada ide bisnis disana. Ada kesempatan!
 
Dalam menemukan partner di bisnis, seperti pedang bermata dua. Bekerja dengan partner dapat meningkatkan bisnis anda berkali-kali lipat akibat dari sinergi kalian, atau dapat menghancurkan bisnis anda.
 
Sisi buruknya, saya harus berbagi keuntungan saya, dan kecemburuan bisa terjadi. Ada yang bekerja lebih keras, ada yang bekerja tidak terlalu keras. Ketika anda bekerja sendiri, andalah yang mengambil keputusan. Dengan berpartner, anda harus mendiskusikannya, bahkan terkadang menghabiskan tenaga hanya untuk mendapatkan kesepakatan dari pada menyelesaikan pekerjaan.
 
Sisi baiknya, anda berbagi masalah anda, anda memiliki dukungan emosionil. Dan tidak mudah menjalankannya sendirian, selalu lebih mudah melakukan perjalanan bersama kawan.
Anda bisa memulainya dengan sedikit modal. Bahkan terkadang biaya-biaya bisa dipangkas karena tenaga kerja gratis, toh semua memiliki saham dalam perusahaan. Hal yang paling hebat dari memiliki partner adalah, kekuatan sinergi, ketika 1 + 1 = 10.
Siapakah orang terkaya didunia?
Bill Gates orang terkaya didunia, tetapi ia hanya memiliki 20% dari saham Microsoft.
Lebih baik memiliki 5% saham dari sesuatu yang hebat dan besar, dari pada 100% saham dari perusahaan yang bangkrut.
 
Sebelum anda berpartner dengan seseorang, cari tau sejarah mereka. Bicaralah dengan orang-orang yang pernah bekerja dengan mereka sebelumnya. Apakah mereka pernah curang? Sering berbohong? Kalau ya, jangan pernah bekerja sama dengan mereka.
 
No 2 adalah partner anda harus orang yang easy-going, tapi tidak terlalu penurut. Harus adil dan tidak penuntut atau keras kepala.
 
Yang ketiga adalah partner anda harus seseorang yang mau bekerja sekeras anda bekerja atau lebih. Mampu memberikan nilai bagi perusahaan. Karena bila tidak, salah satu dari anda akan muncul kecemburuan dan merasa kesal karena yang satu bekerja lebih keras dari yang lain.
 
Dan yang terakhir dan paling penting adalah semua partner anda memiliki kemampuan yang saling melengkapi, complementary skills.
 
Selanjutnya pelajaran no 1 adalah jangan masuk ke bidang bisnis yang anda tidak memiliki passion. Jika anda tidak memiliki minat, anda akan mati, kurang lebih anda terjun hanya karena keserakahan mengharapkan uang banyak.
 
Ketika anda memulai sebuah bisnis, selalu harapkan yang terbaik tapi rencanakan scenario terburuk anda. Apapun proyeksi yang diberikan oleh orang, potong 50%, dan apabila setelah di potong anda masih untung, lakukan. Pasang goals yang tinggi, tapi rencanakan secara konservatif dan aman.
 
Semua partner anda harus menginvestasikan modal dalam bisnis. Karena bila tidak, mereka tidak merasakan kesengsaraan dan kalau tidak merasakan kesengsaraan komitmen mereka biasanya tidak ada disana. Jangan pernah memberikan saham secara gratis.
 
Anda membutuhkan seorang "key driver", seseorang yang fokus-bisnis, mengetahui marketing dengan baik, mengetahui pembukuan akuntansi dengan baik, dan hebat dalam memimpin team.
 
Selalu miliki keyakinan untuk tidak memasuki sebuah bisnis kecuali anda bisa menjadi no 1, atau no 2 atau paling tidak no 3 disana. Kenapa? Karena industri saat ini sangat kompetitif, setiap orang bergelut hanya untuk bertahan hidup dan hanya sedikit orang yang menghasilkan uang.
 
Pelajaran dari Jack Welch, mantan CEO dari General Electric. Dia mengatakan jika anda tidak dapat menjadi no 1 di bisnis, jangan masuk karena anda tidak akan menghasilkan uang. Nah bagaimana caranya supaya menjadi nomor 1? Sederhana, "Niche" cari kategori pangsa pasar dimana anda bisa menjadi no 1.
 
Kunci ketiga untuk menjadi nomor 1 adalah, anda harus memiliki USP yang sangat kuat. unique selling proposition. Anda harus memiliki sesuatu yang sangat unik sehingga tidak ada orang lain yang dapat menandinginya. Banyak yang bilang mereka memiliki USP, padahal bukan USP yang mereka punya. Pastikan USP anda tiada tandingannya. Bukan sesuatu yang mudah ditiru.
 
Sebagai contoh, peserta seminar yang mendatangi seminar Adam Khoo, mereka seperti menghadiri 20 program in 1, ada public speaking, selling, dan segala bumbu-bumbu hiburan. Itulah sebabnya sangat bermanfaat bagi peserta dan melebihi ekspektasi peserta.
 
No 1, belajarlah bagaimana menjalankan sebuah bisnis, belajar marketing, belajar keuangan.
 
Anda tidak hanya harus bekerja "in the business" tetapi juga "on the business". Perhatikan sistem bisnis anda, bagaimana meng-hire orang yang tepat, melatih orang-orang dengan baik, dan merancang strategi perusahaan serta marketingnya, pengembangan diri dan mindset orang-orangnya.

Saya merekomendasikan buku yang ditulis oleh Michael Gerber berjudul E-Myth. Ia berbicara tentang bagaimana membangun sistem bisnis yang bekerja dengan baik.
 
Cara tercepat untuk membangun sebuah bisnis yang menguntungkan adalah pertama dengan fokus pada marketing. Dalam bisnis apapun no 1 adalah "leads:. Setiap hari anda harus mengecek dan mengukur leads anda. Berapa banya leads yang kita hasilkan minggu ini, bulan ini.
Secara konstan bereksperimen dengan strategi dan teknik baru untuk meningkatkan leads anda. Lihat setiap hal sebagai investasi. Test dan ukur hasilnya.
 
Terakhir anda harus belajar bagaimana cara memimpin sebuah team, belajar bagaimana memanage orang-orang. Masalah terbesar dalam menjalankan sebuah bisnis adalah orang. Dan jika anda tidak bisa membuat setiap orang berbicara satu dengan yang lain, tidak mungkin anda dapat menjalankan bisnis anda dengan baik.
 
Aspek yang sangat penting dari menjalankan sebuah bisnis adalah, jangan melihat staff anda baik lulusan sd, sma, maupun sarjana sebagai mesin yang melakukan tugas-tugasnya. Mereka adalah orang-orang yang memiliki potensi besar. Investasi terhadap mereka, belajar bagaimana menggunakan leverage dan melepaskan potensi mereka.
 
Regards,
Ferdy D.Savio
Certified Intl' Master Practitioner and Trainer of NLP


Grab this Widget ~ Blogger Accessories